Mesir merupakan sebuah negara yang terletak di Benua Afrika, tepatnya di Afrika Utara. Wilayah Mesir secara garis besar terdiri dari 4 kawasan, yaitu:
1. Gurun Libya atau Gurun Barat
Gurun Libya merupakan bagian terbesar dari Gurun Sahara. Daerah ini berbatasan dengan Negara Libya. Di gurun ini terdapat bebeapa depresi atau lembah yang lebih rendah dari permukaan air laut, antara lain Depresi Qattara (±137 meter dari permukaan air laut). Daerah depresi memungkinkan ditemukannya Oasis atau sumber air di padang pasir, antara lain Oasis Siwa, Farafra dan Kharga.
2. Lembah dan delta Sungai Nil
Lembah Sungai Nil memisahkan Gurun Libya dengan Gurun Arab dan kawasan inimemanjang dariSudansampaiLautTengah.Dibagianhilirsungaidibangun sebuahbendunganbernamaBendunganAswan, yangberfungsisebagaiirigasi dan penanggulangan banjir. Sungai Nil merupakan sungai terpanjang di dunia (6.690 km) dan terbentuk dari dua aliran sungai, yaitu Sungai Nil biru yang bermata air dari Tanah Tinggi Ethiopia dan Sungai Nil Putih yang bermata air dari Danau Victoria di Afrika Tengah.
Di bagian muara Sungai Nil menuju Laut Tengah Sungai Nil bercabang menjadi dua, satu mengalir ke Kota Iskandariah dan satu lagi mengalir ke Kota Dameitta, sehingga membentuk sebuah delta yang luas dan subur. Sungai Nil ini dikatakan sebagai berkahnya orang Mesir karena tanpaa adanya sungai ini maka Mesir merupakan sebuah wilayah yang gersang. Kehidupan di Mesir banyak didukung karena adanya sungai Nil
3. Gurun Arab atau Gurun Timur
Gurun Arab terletak di antara Sungai Nil dan Laut Merah. Sebagian besar wilayah Gurun Arab berupa plato atau pegunungan yang gersang. Gunung Shayeb (2.187m) merupakan gunung tertinggi di kawasan ini. Selain itu banyak dijumpai wadi atau alur sungai yang kering.
4. Semenanjung Sinai
Semenanjung Sinai merupakan daratan yang menjorok ke Laut Merah. Wilayah ini berupa suatu dataran tinggi yang awalnya merupakan bagian dari Benua Asia. Tetapi pada tahun 1859-1869 dibangunlah sebuah kanal raksasa yang menghubungkan Laut Merah dengan Laut Tengah sepanjang 193,30 km (120 mil) yang dinamakan Terusan Suez. Pembangunan dilakukan oleh Ferdinand de Lesseps. Terusan ini memiliki arti penting bagi dunia pelayaran karena memperpendek jalur pelayaran Benua Eropa dengan Asia dan juga merupakan sumber devisa bagi Mesir.
Geography Audio Learning, audio cinematic untuk meningkatkan ketrampilan abad 21 siswa SMP.
---
Send in a voice message: https://podcasters.spotify.com/pod/show/kulsum-nur-hayati/message
Podchaser is the ultimate destination for podcast data, search, and discovery. Learn More