Dari seorang pemalu. Hari ini hatinya mendidih, kata-kata kocar-kacir dari kepala. Di atas meja, iman terus memaksa perjuangan agar menyala. Memang begitu, ia selalu ragu. Di sampingnya, ada nafas yang hampir putus asa. Rupanya harapan tengah h
Kau berbayang. Pada langkah tawadhu yang kutemui di keramaian. Kadang aku juga melihat senyummu riuh redam dalam pergulatan hati yang tiada tepi. Aku selalu suka kapanpun namamu disebut, sebab orang-orang akan menerbangkan doa dan rindu seperti